SUKOHARJO–Lembaga Keterampilan dan Pelatihan (LKP) Gratis Solopeduli menggelar pelatihan mengemudi gratis untuk angkatan ke-29, pada Selasa (15/8). Pelatihan yang diperuntukkan bagi masyarakat dhuafa (lemah secara ekonomi) dan pengangguran ini diadakan di lapangan Desa Wot Galeh, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo. Tujuan pelatihan mengemudi gratis ini adalah memberikan bekal keterampilan mengemudi bagi masyarakat kurang mampu dan pengangguran agar setelah mempunyai keterampilan mengemudi ini dapat memanfaatkannya untuk lebih berdaya dari segi ekonomi. Misalnya untuk melamar pekerjaan, tentu dapat menambah daya saing sebab mempunyai keterampilan tambahan. Keterampilan mengemudi dapat dimanfaatkan para peserta untuk lebih memberdayakan diri.
Dalam setiap angkatan pelatihan, peserta akan berlatih secara intensif selama 10 sesi. Tiap sesinya berlangsung tidak kurang dari 60 menit. Pelatihan terbagi ke dalam dua kategori yaitu keterampilan (teori) mengemudi dan praktik mengemudi. Keterampilan mengemudi meliputi pengenalan awal, keterampilan bermanuver di lintasan, dan parkir. Sedangkan di sesi praktik mengemudi, peserta diajak merasakan sensasi berkendara di jalan ramai dan tanjakan.
Iwan (40), instruktur pelatihan mengemudi, mengatakan bahwa durasi waktu pelatihan memang lebih lama dari kursus mengemudi pada umumnya. Hal tersebut disebabkan adanya komitmen yang tinggi dari LKP Solopeduli untuk melatih peserta hingga bisa mengemudi dengan lancar. "Lamanya waktu pelatihan bertujuan agar peserta benar-benar mahir. Harus diakui memang tidak setiap peserta bisa langsung mengemudikan mobil setelah selesai pelatihan di sini," imbuhnya. (Bangkit/Kjay)