KARANGANYAR - Asam urat yang menyebabkan kaki bengkak telah merekut nyawa Almarhum Fredy Astanto. Jenazah Almarhum yang berumur 42 tahun ini dijemput di rumahnya di Paulan Colomadu Karanganyar untuk diantarkan di Matesih Karanganyar pada 19/2.
”Alhamdulillah proses memandikan dan mengkafani jenazah cepat selesai. Pengantarannya juga berjalan lancar, terimakasih banyak Ambulan Gratis SOLOPEDULI yang sudah mengantarkan keluarga saya ke tempat peristirahatan terakhir,” tutur Pak totok (35 tahun) yang merupakan keponakan Almarhum. Keluarganya merasa berterimakasih atas layanan antar jenazahnya yang dilakukan secara gratis.
Salah satu driver Ambulan Gratis SOLOPEDULI, Bapak Manto merasa lega bisa ikut membantu keluarga almarhum. ”Saya antarkan hingga ketempat tujuan, almarhum masih muda maka tetangganya banyak yang kaget karena mendadak meninggal, tetapi keluarga yang ditinggalnya tampak sabar. Semoga khusnul Khotimah,” ungkapnya.
Ada 7 Ambulan Gratis SOLOPEDULI yang tersebar di seluruh area Soloraya, yakni di Surakarta, Karanganyar, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Wonogiri dan Sragen. Sementara Ambulan lainnya berada di Lombok.
Ambulan-ambulan ini dihadirkan untuk memberikan pelayanan kepada keluarga dhuafa, maupun keluarga yang membutuhkan, baik pelayanan antar jemput pasien hingga pelayanan antar dan jemput jenazah. Adapun dana yang digunakan untuk operasional layanan ambulan berasal dari donatur-donatur SOLOPEDULI.