Hari Terakhir, Kelas XII Presentasikan Hasil Praktek Industri Via Online

Praktek Industri atau biasa disingkat prakerin adalah kegiatan pendidikan, pelatihan, dan pembelajaran siswa SMK yang dilaksanakan di dunia industri sesuai dengan kompetensi bidangnya. Kegiatan prakerin dibagi menjadi tiga tahapan yaitu pelatihan di dunia industri, pembuatan laporan, dan presentasi.

Pada 6 Januari 2020 - 16 Maret 2020 lalu, SMK IT Smart Informatika Surakarta atau SMK SOLOPEDULI melaksanakan tahapan pelatihan di dunia industri. Pada tahapan ini, siswa tidak melakukan pembelajaran di sekolah. Siswa melakukan pembelajaran langsung di dunia industri, melihat dan mempraktekkan secara langsung ilmu yang di dapatkan di sekolah.

Namun sangat disayangkan, kegiatan prakerin yang awalnya hingga 21 Maret 2020, ini terhenti lebih cepat dikarenakan covid-19. Tanggal 16 Maret 2020, para pembimbing menarik siswa dari tempat prakerin guna menjaga kesehatan para siswa.

Pada tanggal 21 Agustus 2020, rangkaian kegiatan prakerin ini kembali berlangsung dengan melakukan presentasi. Presentasi prakerin dilakukan melalui zoom pada jam pelajaran produktif. Siswa kelas XII menyiapkan materi dan mendemokan kegiatan prakerin mereka secara online.

"Kegiatan presentasi online ini bertujuan agar siswa mampu menceritakan kembali kegiatan, pengalaman dan ilmu yang meraka dapat selama masa prakerin, serta memahami skill apa saja yang berguna di dunia kerja. Selain itu siswa juga mampu mengevaluasi diri dan tempat mereka prakerin sehingga bisa menjadi masukan untuk prakerin tahun depan," ujar Ustadz Sutono, selaku Kepala Prodi TKJ di SMK IT Smart Informatika.

Pada tanggal 16 Oktober 2020, presentasi prakerin ini akhirnya selesai. Presentasi terakhir ditutup oleh kelompok Telkom Akses. Kelompok Telkom akses, mempresentasikan berbagai macam kegiatan administrasi yang berbeda dari kelompok lain. "Saat prakerin di Telkom kita diajarkan untuk teliti dan disiplin selayaknya tempat kerja. Namun karena kita perempuan, kita tidak melakukan kegiatan teknisi. Hanya melakukan kegiatan administrasi saja. Saran dari kami, apabila nanti dari sekolah ada yang prakerin di Telkom, sebaiknya laki-laki saja, supaya prakerinnya lebih optimal." ujar Khusnul Chotimah, salah satu siswa yang prakerin di Telkom.