WONOGIRI, SOLOPEDULI- Banjir dan longsor melanda sebagian besar wilayah di Indonesia. Diantaranya banjir bandang di Sumedang Jawa Barat, Banjir dan longsor di seluruh wilayah kalimantan selatan hingga erupsi gunung semeru. Akibat bencana ini, menimbulkan banyak kerugian secara material, dan korban jiwa.
Senin,(18/1) Tim SOLOPEDULI cabang Wonogiri Qulbian Adi berkesempatan menjalin silaturahmi dengan INKAI (Institut Karate-do Indonesia) Pracimantoro. Disela kesibukan mengajar daring & PSBB, Gunawan Widi Hartato menyempatkan waktu untuk menemui tim SOLOPEDULI. Dalam pertemuan singkat tersebut INKAI Pracimantoro menitipkan amanah donasi dari Pracimantoro Karate.
Gunawan menuturkan, “Pendiri sekaligus Pelatih INKAI Pracimantoro menitipkan amanah berupa donasi dari infak yang dikumpulkan anggotanya setiap kali latihan. Infak ini sebagai wujud syukur sebagaimana tertuang dalam nilai-nilai Organisasi, memupuk jiwa tangguh namun rendah hati, peduli kepada sesama, melindungi, mencintai kepada saudara kita dimanapun berada terlebih ketika bencana menimpanya”.
“Pesan dari kami untuk teman-teman dan saudara kami yang sedang dilanda musibah mohon tetap bersabar, tabah, ikhlas, dan tawakal kepada Allah SWT. Perbanyak ibadah, doa, dan berserah diri di hadapan Allah SWT. Bagi teman-teman yang di tinggal keluarganya mohon di terima dengan ikhlas dan dengan kelapangan hati. Insya Allah ini adalah peringatan untuk kita agar kita senantiasa dekat dengan Sang Maha Pencipta.” Imbuh Anshar selaku Pendiri dan Pelatih INKAI Pracimantoro.
“Terimakasih kami ucapkan kepada INKAI Pracimantoro, semoga menjadi organisasi yang memberikan teladan dan inspirasi, kuat fisik, kuat persaudaraan serta kuat iman, semoga semakin sukses mendidik generasi muda melalui olahraga & beladiri, terus berprestasi terus peduli” Tambah Qulbian Adi Tim fundraising Solopeduli cabang Wonogiri. <Lyn>