Sudah 2 pekan, korban meninggal kecelakaan bus maut pariwisata di Bantul bertambah menjadi 14 orang dan yang luka-luka sebagian sudah pulang dan beberapa masih di rawat di rumah sakit. Solopeduli (16/02/2022) memberikan bantuan berupa paket sembako untuk beberapa korban kecelakaan yang sudah pulang dari rumah sakit.
Salah satunya adalah Ibu Suminah, salah satu penumpang bus yang nyawanya selamat namun harus menjalani operasi yakni pada satu tangan kanannya serta dijahit bagian kaki karna luka yang menganga. Ibu Suminah tidak mempunyai BPJS sehingga untuk pengobatan, kontrol dan ongkos di Rumah Sakit harus dengan biaya sendiri. Kedatangan tim Solopeduli pun disambut hangat, Ibu Suminah sangat berterimakasih karna sudah peduli dengan memberikan bantuan serta mendoakan kesembuhan untuknya.

Kemudian kunjungan silaturahim ke 2 di rumah pak Tukimin. Keluarganya sejumlah 10 orang, 5 orang anaknya dan 4 cucunya sebagai rombongan bus Pariwisata yang mengalami kecelakaan maut. Salah satu anak perempuannya yang ke 3 telah menjalani perawatan selama 1 minggu, namun nahas karna nyawanya tak tertolong dan saat ini masih ada satu anaknya yang di rawat di RS Bantul namun belum sadar karna operasi bagian kepalanya.
Cucunya pun juga tak luput dari luka, bahkan sampai sekarang belum bisa duduk. Pak Tukimin sendiri mengalami luka-luka meski tidak separah anak dan cucunya, tapi belum bisa normal berjalan dan beraktivitas seperti biasanya, jadi belum bisa bekerja menafkahi istri dan anak-anaknya.
Bapak Suryanto selaku adiknya Pak Tukimin menceritakan kronogi setelah kejadian sampai dengan memastikan kondisi semua keluarganya, beliau juga mengucapkan terima kasih banyak kepada tim Solopeduli karena sudah berkenan silaturahim, mendoakan dan juga memberikan bantuan. Semoga Solopeduli bisa istiqomah dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
Sutarno selaku Manajer Charity Solopeduli mengajak masyarakat untuk membantu keluarga yang menjadi korban kecelakaan maut bus pariwisata di Bantul karena masih banyak tulang pungung keluarga yang butuh pemulihan kesehatan dan belum bisa menopang kebutuhan keluarga lagi.