Mengisi Liburan Sekolah Dengan Menjadi Relawan Bencana Cianjur

Liburan sekolah telah tiba, anak sekolah biasa mengisi waktu liburannya dengan berbagai macam aktivitas seperti piknik, berkunjung ke tempat nenek atau ke tempat wisata. Berbeda dengan ananda Wahyu, ia memilih mengisi waktu liburannya untuk menjadi relawan gempa Cianjur.

Ananda Wahyu merupakan siswa Kelas XI di SMKIT Solo Peduli. Ia berasal dari Sumatra, waktu liburan kali ini ia habiskan bukan untuk pulang ke kampung halaman tapi untuk menjadi relawan. Ia menjadi salah satu dari enam relawan muda Solo Peduli yang ikut dalam tim penyaluran bantuan kemanusiaan kloter 3 Solo Peduli untuk penyintas gempa bumi Cianjur, pada Minggu (18/12).

Jarak tempuh yang cukup jauh dan aktivitas relawan bencana yang cukup berat tidak menghalangi ananda Wahyu untuk tetap ikut untuk menjadi relawan bencana Cianjur. Dengan menjadi relawan bencana membuat liburan ananda Wahyu bermanfaat bukan hanya untuk dirinya sendiri tetapi juga untuk saudara penyintas gempa bumi Cianjur. 

Gempa bumi Cianjur, empat pekan berlalu pasca bencana tersebut. Tapi sampai saat ini penyintas gempa bumi Cianjur masih harus bertahan di tenda-tenda pengungsian yang apa adanya. Bukan hanya tidak tersedianya fasilitas yang memadai. Tapi tinggal di tenda pengungsian terlalu lama akan memunculkan masalah lainnya, seperti masalah kesehatan.

Hal ini yang mendorong Solo Peduli untuk terus membantu penyintas gempa bumi Cianjur. Berkat donatur Solo Peduli berbagai bantuan disalurkan untuk saudara disana, berbagi aktivitas kerelawanan juga dilakukan, salah satunya adalah merobohkan dan membersihkan reruntuhan bangunan, agar nantinya pembangunan kembali akan lebih mudah. Hal ini juga yang mendorong ananda Wahyu ikut dalam kegiatan relawan ini.

“Semoga hadirnya aku di sana bisa memberi manfaat buat saudara di Cianjur”, ucap ananda Wahyu. Harapannya bantuan yang diberikan dapat meringankan beban saudara penyintas gempa bumi Cianjur, dan bisa memberikan manfaat.