Santunan Untuk Santri Penghafal Qur’an, SOLOPEDULI Salurkan Beras Dan Abon Ke Ponpes Al Hikam Karanganyar

Dalam semangat menebar kebermanfaatan dan peduli terhadap pendidikan generasi bangsa, SOLOPEDULI dalam programnya “Sedekah Beras untuk Penghafal Qur’an” menyalurkan bantuan kebutuhan pokok berupa beras dan abon ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al Hikam yang berlokasi di Tunggulsari, Pojok, Mojogedang, Kabupaten Karanganyar, pada Jumat (1/8/2025).

Ponpes Al Hikam merupakan pondok sederhana yang berdiri di atas tanah dan bangunan pinjaman. Meski belum berada di bawah naungan resmi yayasan mana pun, pondok ini tetap menjadi tempat tinggal, belajar, dan berproses bagi empat orang santri, salah satunya Rasya, remaja asal Karawang yang kini mengabdikan diri untuk menuntut ilmu di sana.

dok.humas: Para santri menerima bantuan beras dari SOLOPEDULI

Bantuan diserahkan secara langsung oleh Razky, Staf Program SOLOPEDULI, sebagai wujud perhatian dan dukungan terhadap perjuangan para santri dan pengurus pondok dalam menjalani kehidupan sehari-hari yang penuh keterbatasan. 

“Semoga bantuan ini meringankan beban dan menguatkan semangat mereka yang terus berjuang dalam kondisi terbatas,” tutur Razky usai penyerahan bantuan.

Keseharian para santri diisi dengan kegiatan mengaji, belajar kitab, serta mengikuti pendidikan formal melalui program sekolah paket di SKB Karanganyar sebanyak dua kali dalam sepekan. Seluruh kebutuhan hidup mereka, mulai dari makan, tempat tinggal, hingga biaya pendidikan, ditanggung oleh sang pengasuh pondok, yang akrab disapa Pak Kyai. Dengan keteguhan hati, Pak Kyai mengandalkan dana pribadi, bantuan warga sekitar, dan uluran tangan para sahabat untuk tetap menjalankan roda kehidupan pondok.

“Kalau tidak ada yang memberi, ya kami cari jalan. Yang penting anak-anak tetap bisa belajar,” ujar Pak Kyai, menyiratkan semangat dan keikhlasan yang tulus.

Untuk mendukung kemandirian ekonomi dan mengurangi beban operasional harian, pihak pondok bersama warga mulai membangun kolam-kolam kecil di sekitar pondok untuk budidaya ikan lele. Selain menjadi sumber pangan dan pemasukan tambahan, kegiatan ini juga menjadi media pembelajaran bagi para santri mengenai nilai kerja keras dan tanggung jawab.

dok.humas: Ponpes Al Hikam Mojogedang, Kabupaten Karanganyar

“Bukan soal untung besar, tapi soal kebermanfaatan. Kalau bisa makan dari hasil sendiri, itu sudah nikmat besar,” imbuh Pak Kyai.

Kehadiran bantuan dari SOLOPEDULI menjadi pengingat bahwa perjuangan Ponpes Al Hikam tidaklah berjalan sendiri. Di balik kesederhanaan dan keterbatasan, pondok ini tumbuh sebagai rumah ilmu, tempat menanam harapan, membangun cita-cita, dan menumbuhkan semangat gotong royong.

SOLOPEDULI percaya, langkah kecil yang dilakukan hari ini akan menjadi bagian dari langkah besar dalam membangun masa depan yang lebih cerah bagi generasi penerus bangsa.