SOLOPEDULI menerima piagam penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Wonogiri atas kepedulian, partisipasi, dan dukungan dalam penanganan tanggap darurat bencana kebakaran Pasar Kota Wonogiri. Penghargaan tersebut diberikan pada Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan Menghadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi Kabupaten Wonogiri Tahun 2025, yang digelar di Alun-Alun Giri Kridha Bhakti Wonogiri, Selasa (25/11/2025).
Sebanyak 17 lembaga/ organisasi menerima penghargaan serupa, termasuk SOLOPEDULI. Penghargaan diserahkan secara langsung oleh jajaran Forkopimda Wonogiri kepada Sumarno, selaku Kepala SOLOPEDULI Cabang Wonogiri.
SOLOPEDULI telah dua kali menyalurkan bantuan langsung kepada korban kebakaran Pasar Wonogiri. Pada Jumat (17/10/2025), SOLOPEDULI bersama RM Iga Pethel Raja Wonogiri menggelar aksi sosial Jumat Berkah dengan membagikan ratusan nasi kotak kepada para pedagang dan pekerja pasar yang terdampak.
Kemudian pada Ahad (19/10/2025), SOLOPEDULI bersama Pemerintah Kabupaten Wonogiri dan BAZNAS menyalurkan bantuan lanjutan berupa 60 paket sembako serta santunan uang tunai kepada 646 pedagang korban kebakaran Pasar Kota Wonogiri.
Sumarno mengungkapkan rasa bangga atas apresiasi tersebut. “Kami sangat bangga dan bersyukur karena ini merupakan penganugerahan bagi kami. Saya berharap kolaborasi yang terus terjalin dapat meringankan beban para pedagang yang terdampak kebakaran,” ujarnya.
dok.humas: Penghargaan tersebut diberikan pada Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan Menghadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi Kabupaten Wonogiri Tahun 2025, yang digelar di Alun-Alun Giri Kridha Bhakti Wonogiri, Selasa (25/11/2025).
Dalam apel tersebut, Wakil Bupati Wonogiri, Imron Rizkyarno, S.H., menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam mitigasi bencana.
“Saya tekankan bahwa seluruh elemen masyarakat harus mampu menjadi subjek dalam setiap tindakan mitigasi bencana di wilayah masing-masing, tentunya dengan dibekali pengetahuan dan pemahaman yang sebaik-baiknya,” tutur Wakil Bupati saat memimpin apel.
Selain menjadi ajang pemberian penghargaan, kegiatan ini juga digelar untuk memperkuat kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi menyusul datangnya musim penghujan dengan intensitas tinggi pada November hingga Januari 2026.
Pemerintah Kabupaten Wonogiri berharap seluruh unsur yang bertugas dapat menjaga koordinasi dan kewaspadaan dalam upaya penanggulangan bencana.
Dengan penghargaan ini, SOLOPEDULI semakin menguatkan komitmennya dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya dalam respons cepat terhadap bencana dan pemulihan kehidupan warga terdampak.(snk)