SEMANGAT DALAM KETERBATASAN

Solopeduli.org, SUKOHARJO- Nursit Mursalim (24), adalah warga Jumantono, Karanganyar, yang menjadi salah satu peserta pelatihan komputer gratis. Ia harus menempuh perjalanan 30-40 menit menggunakan sepeda motor untuk sampai ke kantor area sukoharjo, tempat pelatihan itu diselenggarakan.

Ayah Nursit hanya seorang buruh bangunan berhasilan pas-pasan, tentu tidak cukup untuk biaya pendidikan kedua anaknya. Kondisi serba terbatas yang memaksa pemuda tamatan  SMP ini tidak bisa melanjutkan pendidikan ke  jenjang atasnya. Ia berinisiatif bekerja bersama ayahnya sebagai buruh bangunan demi membiayai sekolah adiknya.

Keadaan tidak menyurutkan usahanya mendapatkan ilmu, lantas ia memutuskan untuk mengikuti program pendidikan kejar paket C yang diadakan oleh pemerintah kota Karanganyar. Kini ia sudah tamat belajar dan mendapat ijazah kesetaraan.

Melihat kegigihannya, Solopeduli menilai Nursit layak untuk diberikan penghargaan, Rabu (28/10), berupa pemberian biaya subsidi transportasi selama ia mengikuti pelatihan. Hal tersebut sebagai wujud perhatian Solopeduli kepada perserta pelatihan komputer yang berasal dari kalangan lemah ekonominya.

Tepat sebelum proses KBM berjalan, Nursit yang tidak mengetahui kejutan yang akan diterimanya. Ia dipanggil oleh pengelola. Ekspresi  kebingungan tergambar jelas di wajahnya. Sambil sesekali meyeka keringat ia menjawab pertanyaan yang diajukan kepadanya.

Nursit memang bukan orang yang banyak bicara. Ia lebih seing diam dan hanya menjawab seperlunya. Namun ketika dijelaskan alasan dipanggilnya ia ke kantor, ekspresi bahagia bercampur lega jelas tersirat di wajahnya. Ia mengaku senang dengan penghargaan yang diterimanya. Ia berterimakasih kepada donatur dan Solopeduli yang telah bersedia membantunya.

Oleh : Adi
Editor : Paron