Solopeduli.org, KARANGANYAR- Jajaran pimpinan Yayasan Solopeduli Ummat melakukan peninjauan ke lokasi pelaksanaan program Bina Desa Mandiri, Kamis (26/5). Lokasi yang terletak di Dukuh Sepondok, RT/RW: 04/01, Jatirejo, Ngargoyoso, Karanganyar yang akan menjadi lokasi pemberdayaan masyarakat berupa program Kampung Sentra Jambu dan Peternakan Kambing. Ikut hadir dalam acara tersebut adalah Sidik Anshori selaku Ketua Yayasan, Harjito selaku Direktur Pelaksana, Tugiman selaku Manager Pendayagunaan dan di damping oleh Sumarno Selaku Ketua RT 04 Dukuh Sepondok. Peninjauan tersebut dlaksanakan guna mengetahi secara langsung lokasi yang akan menjadi titik fokus pengembangan lahan menjadi pekebunan buah jambu Kristal dan pembangunan kandang.
Penunjukan Dukuh Sepondok menjadi lokasi pemberdayaan masyarakat Solpeduli dilatarbelakangi oleh kondisi masyarakat yang terbilang tertinggal dibandingkan dengan desa lain di Kecamatan Ngargoyooso. Hal tersebut dibuktikan dengan minimnya tingkat pendidikan yang mayoritas hanya lulusan SD, minimnya kesadaran akan keseatan dan rendahnya nilai penghasilan masyarakat. Untuk meningkatkan penghasilan warga, beberapa warga telah menanam buah jambu biji merah, namun dengan penerapan manajemen yang masih sederhana. Harga buah jambu yang murah, dan nilai jual akan semakin turun pada saat panen raya. Sehingga dibutuhkan tindakan perbaikan manajemen pengelolaan usaha untuk memaksimalkan potensi alam di Dukuh Sepondok.
Dengan adanya usaha perkebunan buah jambu biji dan peternakan kambing diharapkan mampu menghasilkan sinergisitas usaha yang saling menguntungkan "zero waste". Limbah pertanian mampu dimanfaatkan sebagai sumber pakan ternak dan limbah peternakan mampu digunakan sebagai sumber pupuk tanaman. Pada kesempatan tersebut Bapak Joko menyampaikan bahwa "Setelah saya menanam buah jambu ini, alhamdulillahpenghasilan ekonomi meningkat dan lebih tinggi apabila dibandingkan dengan menanam padi".
Ketua Yayasan Solopeduli sangat mengapresiasi partisipasi masyarakat yang sangat antusias mengikuti tahap-tahap pelaksanan program. "Selain nanti ada usaha kebun buah jambu biji merah, buah jambu Kristal, dan peternakan kambing, InsyaAllahkami akan membantu untuk usaha pengolahan jambu menjadi dodol jambu dan mungkin ada pengolahan-pengolahan lainnya yang dapat dilaksanakan. Sehingga buah jambu yang tidak laku karena cacat di bagian kulitnya dapat diolah dan dikemas dengan baik sehingga mampu meningkatkan nilai jual" ujar Bapak Sidik Anshori kepada warga.
(Shod/Bowo)