Solopeduli.org, KLATEN– Sebagai tindak lanjut materi Mapel SBK (Seni Budaya dan Ketrampilan), siswa-siswi SDIT Smart Cendekia ditugaskan membuat karya berupa mainan tradisional, Rabu (9/11). Diantara karya yang dihasilkan berupa plintengan, gangsingan, kentongan, bakiak bathok, kapal tempurung kelapa, dan slethokan bambu. SDIT Smart Cendekia merupakan salah satu sekolah binaan Solopeduli.
"Jika kreativitas siswa digali, dilatih dan ditumbuhkembangkan, ternyata hasilnya tidak mengecewakan," tutur Naafi, guru pembina Mapel SBK. (Wahyu/Yofi)