Sragen--Solo Peduli menyalurkan bantuan berupa 150 kg beras, Selasa (10/07) untuk Pesantren Al Ma'un Miri, Sragen. Solo Peduli menyalurkan bantuan setelah sebelumnya mendapatkan informasi tentang menipisnya stok bahan makanan di pesantren tersebut.

Pesantren yang didirikan semenjak pemerintahan bupati untung wiyono ini, saat ini memiliki 24 ustadz-ustadzah dengan jumlah santri mencapai 96 anak. Beberapa waktu terakhir nama pesantren diubah menjadi "Pondok Yatim & Dhuafa" dengan tujuan agar lebih mudah mendapatkan bantuan. Pada masa awal berdiri pesantren ini sering mendapatkan bantuan dari bupati, namun kini dari dinas terkait hanya memberikan bantuan 2-3 tahun sekali.

"Pesantren ini butuh uluran tangan dari masyarakat, terutama bahan makanan & lauk pauk. Solo Peduli selalu siap membantu menyalurkan bantuan dari masyarakat untuk pesantren tersebut." Ujar Endi Yudha Baskoro, sesaat setelah penyerahan bantuan.