KENAPA HARUS MEMBAYAR ZAKAT ?

KENAPA HARUS MEMBAYAR ZAKAT? - Zakat adalah harta yang wajib dikeluarkan apabila telah memenuhi nishab atau syarat-syarat ketentuan dalam agama dan disalurkan pada golongan yang berhak menerima zakat sebagaimana tercantum dalam Al Qura Surat At-Taubah Ayat 60. "Sesungguhnya zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang miskin, amil zakat. yang dilunakkan hatinya (mualaf), untuk (memerdekakan) hamba sahaya, untuk (membebaskan) orang yang berhutang, untuk jalan Allah. dan untuk orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai kewajiban dari Allah. Allah Maha Mengetahui, Maha Bijaksana".

 

Memang secara logika kita mengeluarkan zakat maka harta kita akan berkurang, tetapi menurut ilmu Allah sang Maha Pemberi Rezeki, zakat yang kita keluarkan tidak membuat harta kita berkurang, tetapi malah menambah harta kita berlipat ganda. Seperti yang sudah dijelaskan Allah dalam surat Ar-Rum ayat 39. "Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar harta manusia bertambah, maka tidak bertambah dalam pandangan Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk memperoleh keridhaan Allah, maka itulah orang-orang yang melipatgandkan (pahalanya). Zakat dalam bahasa Arab mempunyai beberapa makna: 

 

Pertama, zakat bermakna At-Thohuru, yang artinya membersihkan atau menyucikan. Makna ini menegaskan bahwa orang yang selalu menunaikan zakat karena Allah dan bukan karena ingin dipuji manusia, Allah akan membersihkan dan menyucikan baik hartanya maupun jiwanya. Allah SWT berfirman dalam Surat At-Taubah Ayat 103: 

"Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan menyucikan mereka dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." 

 

Kedua, zakat bermakna Al-Barakatu, yang artinya berkah. Makna ini menegaskan bahwa orang yang selalu membayar zakat, hartanya akan selalu dilimpahkan keberkahan oleh Allah SWT, kemudian keberkahan harta ini akan berdampak kepada keberkahan hidup. Keberkahan ini lahir karena harta yang kita gunakan adalah harta yang suci dan bersih sebab harta kita telah dibersihkan dari kotoran dengan menunaikan zakat yang hakikatnya zakat itu sendiri berfungsi untuk membersihkan dan menyucikan harta. 

 

Ketiga, zakat bermakna An-Numuw, yang artinya tumbuh dan berkembang. Makna ini menegaskan bahwa orang yang selalu menunaikan zakat, hartanya (dengan izin Allah) akan selalu terus tumbuh dan berkembang. Hal ini disebabkan oleh kesucian dan keberkahan harta yang telah ditunaikan kewajiban zakatnya. Tentu kita tidak pernah mendengar orang yang selalu menunaikan zakat dengan ikhlas karena Allah, kemudian banyak mengalami masalah dalam harta dan usahanya, baik itu kebangkrutan, kehancuran, kerugian usaha, dan lain sebagainya. Tentu kita tidak pernah mendengar hal seperti itu, yang ada bahkan sebaliknya.

 

Dengan zakat maka kita ikut membantu kemaslahatan bagi orang lain.

Jadi bagaimana sahabat? masih ragu mengeluarkan harta untuk berzakat?

 

Rekening Donasi :

BRI : 0097.01.001.602.301

MANDIRI : 138.00.4004444.3

a.n Yayasan Solopeduli