Solopeduli.org, Klaten- Temu Duta Peduli kembali digelar, kali ini di dua tempat berbeda, Klaten dan Boyolali, pada Minggu (18/10).
Bertempat di gedung pemerintah daerah (pemda) kabupaten Klaten, sebanyak 106 peserta yang dikukuhkan sebagai Duta Peduli antusias dalam mengikuti serangkaian acara dalam event spesial gebyar milad solopeduli ke-16 ini.
Duta peduli adalah koordinator donatur yang dengan suka rela mengajak masyarakat untuk menjadi donatur Solopeduli.
Hadir sebagai pembicara, Bambang Nugroho, trainer asal kota Semarang ini mengajak para peserta untuk selalu mengembangkan cara berpikir yang positif untuk kebaikan ummat, Salah satunya memberikan energi positif dalam mengajak masyarakat untuk bersedakah.
Adanya temu duta ini diselenggarakan sebagai sarana menjalin kedekatan antara Yayasan Solopeduli Ummat (YSPU) dengan para Duta Peduli yang sudah dengan tanpa pamrih menjadi pelopor dalam bersedekah.
Disampaikan pula oleh Sidiq Anshori, sekretaris YSPU, terkait perkembangan solopeduli yang kini berusia 16 tahun sangat signifikan, dan kedepaan menghadirkan program-program sosial yang bisa lebih banyak dirasakan kemanfaatannya oleh masyarakat.
"Rencana kami selama 5 tahun kedepan, kami memiliki cita-cita akan mendirikan perguruan tinggi gratis, serta pengembangan program-program yang sudah berjalan agar lebih luas lagi cakupan manfaatnya.",ujarnya
Sedangkan di lain tempat, diselenggarakan pula acara serupa bertempat di Gedung PKPN Boyolali. Sebanyak 51 peserta dari berbagai asal daerah Boyolali memadati ruangan sejak pagi.
Dalam kesempatan langka ini, Direktur Solopeduli, Laila Khusnaini menyampaikan, "Di tahun 2016 nanti, Solopeduli punya azzam mendirikan 2 klinik gratis lagi. Program jangka 5 tahun ke depan, kami meminta peran dari Duta Peduli untuk evaluasi dan memberi masukan."
Acara ini merupakan acara kedua dalam serangkaian Roadshow 7 Kota Temu Peduli, setelah sebelumnya diselenggarakan di Sragen pada Rabu,(14/10) lalu. Acara ini juga akan dilaksanakan di daerah Wonogiri dan Sukoharjo pada Minggu (25/10), serta Solo dan Karanganyar pada (01/11).
Oleh : Ensa
Editor : Teguh