Penyaluran Sembako untuk Penderita Down Syndrome

BOYOLALI–Solopeduli berkesempatan untuk silaturahim dan memberikan santunan kepada keluarga Rahmat Danu Santoso, anak berusia sepuluh tahun penderita Down Syndrome. Rachmat menderita Down Syndromesejak lahir disebabkan lahir dalam kondisi prematur. Saat ini, Rachmat tinggal bersama Bu Sumini, budhenya sendiri. Rachmat tinggal di Dusun Gondang RT 3/4, Kelurahan Candi, Kecamatan Ampel, Boyolali. Bu Sumini adalah seorang janda yang bekerja serabutan sebagai pembuat kerupuk karak, makanan lokal khas Boyolali. Bu Sumini selain menanggung hidup Rachmat, juga memiliki tanggungan dua orang anak. Bu Sumini harus berjuang seorang diri untuk menghidupi dua anak kandungnya dan Rachmat.

Ibu Rachmat adalah adik kandung Bu Sumini.  Dia meninggal ketika usia Rachmat baru menginjak empat tahun. Kemudian setelah itu, ayah Rachmat menikah lagi dan Rachmat ikut bersama budhenya yang saat ini sudah dianggap sebagai ibunya sendiri. Kedekatan Rachmat dengan Bu Sumini ini juga yang membuat Bu Sumini dengan ikhlas dan gembira untuk merawat dan membesarkan Rachmat. Bu Sumini bisa menerima sepenuhnya kondisi Rachmat. Selama ini berbagai pengobatan untuk Rachmat sudah dilakukan oleh Bu Sumini, baik terapi pijat tradisional maupun pengobatan medis. Namun, kondisi Rachmat belum menunjukkan perkembangan yang signifikan. Dana sudah banyak yang dikeluarkan oleh Bu Sumini.

Solopeduli ikut berempati atas kondisi Bu Sumini yang berjuang seorang diri membesarkan "ketiga anaknya". Solopeduli memberikan bantuan paket sembako untuk dimanfaatkan Bu Sumini dalam aktivitas sehari-hari. Bantuan diserahkan pada Kamis (26/10) di kediaman Bu Sumini. Bantuan tersebut diserahkan oleh Ahmad Eko Prasetyo, Staf Pendayagunaan Solopeduli. Semoga Bu Sumini selalu diberikan kekuatan oleh Allah Swt, diberi kemudahan dalam merawat dan membesarkan Rachmat Danu Santoso.(Ach/Kjay)