Jamaah Majlis Taklim Al Hidayah Gelar Aksi Sosial Peduli Bencana

WONOGIRI-Solopeduli kembali melakukan aksi tanggap bencana di wilayah Kabupaten Wonogiri. Kegiatan tersebut digelar pada Ahad (17/12), tepatnya di Dukuh Sawit Lor, Desa Pucanganom, Kecamatan Giritontro, Kabupaten Wonogiri. Daerah tersebut merupakan salah satu wilayah terdampak banjir akibat luapan air sungai setelah diguyur hujan beberapa minggu yang lalu.

Aksi tanggap bencana ini adalah kali kedua yang dilakukan Tim Aksi Tanggap Bencana (Sigap) Solopeduli yang bekerja sama dengan Jamaah Ibu Majlis Taklim Al Hidayah Dukuh Nglerek, Desa Segorogunung, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. Walaupun kondisi sedang diguyur hujan, tidak menyurutkan niat baik para jamaah ibu Majlis  Taklim Al Hidayah Ngargoyoso tersebut.

Sampai saat ini, penduduk daerah terdampak banjir masih menempati posko yang disediakan warga. Namun, sebagian juga sudah ada yang menempati rumah yang baru didirikan. Ada juga yang mau berpindah dari lokasi yang terdampak banjir menuju daerah yang lebih tinggi dan aman, walaupun masih dalam proses pembuatan/pembangunan rumah kembali. Dalam proses pembuatan rumah ini, warga masyarakat sekitar dan beberapa perwakilan dari instansi setempat bergotong royong untuk melakukan pembangunan. Dalam setiap harinya, para warga dan relawan yang bergotong royong sangat banyak, maka yang menjadi kendala adalah ketersediaan bahan makanan untuk para warga sekitar dan instansi yang ikut membantu membangun rumah-rumah tersebut.

Maka sangat tepat jika para ibu yang tergabung dalam jamaah Majlis Taklim Al Hidayah memberikan santunan berupa uang, sembako, dan sayuran kepada para penduduk dan para relawan yang ikut membantu pendirian atau pembangunan rumah yang akan dtempati nantinya.

 Ibu Siran, ketua Majlis Taklim Al Hidayah, berharap kepada Solopeduli semoga istiqomah dalam menunaikan tugas kepedulian terhadap sesama. "Terima kasih sekali kepada Solopeduli yang telah membantu menyalurkan bantuan ke Wonogiri ini. Semoga keberadaan Solopeduli semakin bermanfaat terhadap masyarakat," ujar Ibu Siran. [Poer/Kjay]