SOLOPEDULI.ORG, KARANGANYAR - Tidak ada penyakit yang tidak ada obatnya, tidak ada masalah tanpa jalan keluarnya. Tinggal bagaimana sikap positif dan optimis dalam mencari solusinya. Doa, usaha dan komunikasi dengan pihak-pihak terkait yang terus dilakukan akan lebih memudahkan. Angka kesehatan masyarakat Jawa tengah yang diambil dari Dinas Kesehatan menunjukan peningkatan kesehatan yang cukup baik, artinya harapan kesehatan masyarakat Jawa tengah lebih baik dari tahun ke tahun. Peningkatan kesehatan ini tentu digerakan oleh berbagai pihak, salah satunya melalui lembaga-lembaga sosial seperti SOLOPEDULI. SOLOPEDULI merupakan lembaga Amil zakat yang berskala Provinsi dan bergerak dalam penghimpunan dana zakat, infaq, sedekah dan dana sosial untuk disalurkan kepada yang berhak menerimanya (yang membutuhkannya). Berkantor Pusat di Jl. Lempongsari Timur II no 46A Gajahmungkur Semarang dengan kantor area di seluruh Soloraya dan mitra jejaring di beberapa Kabupaten di Jawa Tengah.
Tanggal 30 Juni 2018, SOLOPEDULI kembali memberikan bantuan kepada Gea (3 tahun), anak dengan penderita Atresia Bilier(penderita kelainan hati) Sudah 6 bulan sejak Januari SOLOPEDULI membantu Gea untuk proses penyembuhannya. Bantuan kali ini masih dalam bentuk yang sama yakni susu rendah lemak, kolkatriol dan prolakta DHA for baby.
Perubahan positif nampak pada kondisi tubuh Gea. Kolesterol yang tinggi beranjak turun dari 1012 pada bulan maret menjadi 778 mg/dl pada akhir Juni ini. Meski bentolan pada tubuh Gea belum sepenuhnya hilang, namun sudah ada pengurangan dan beberapa benjolan yang sudah kempes. Kontrol rutin sebulan sekali tetap dilakukan untuk mengetahuai kondisi tubuh. Pada Kamis 5/7 jadwal kontrol rutin 3 bulanan untuk ECO jantung pada Gea guna mengetahui detak jantung normal atau tidaknya. Nafsu makan serta bobot tubuh juga sudah meningkat dari 8 menjadi 9,3 kg.
Aminah selaku pimpinan SOLOPEDULI area Karanganyar menyampaikan “hasil yang positif tentu kita harapkan, dengan perawatan yang inten, pemeriksaaan kesehatan secara teratur, dan asupan makanan yang cukup tentu akan mempercepat penyembuhan Gea. Kami mengucapkan terimakasih banyak kepada para donatur yang sudah peduli dengan kesehatan Gea. Semoga SOLOPEDULI bisa membersamai dek Gea hingga sembuh total. Uluran tangan donatur masih sangat dibutuhkan karena untuk penyembuhan total membutuhkan biaya 1,6 M, jika dermawan berkenan membantu bisa melalui Program Peduli Gea” (Diyah)
