SOLOPEDULI.ORG, Surakarta - Masa bakti OSIS SMK Islam Terpadu Smart Informatika (SMK ITSI) SOLOPEDULI hampir berakhir, pada Sabtu 28 Juli 2018 seluruh warga SMK ITSI mulai dari siswa, staf guru dan karyawan, menghadiri agenda Orasi Calon Ketua OSIS masa makti 2018/2019.
Tahun ini, SMK ITSI memiliki dua pasang kandidat yang berasal dari perpaduan antara kelas XI yang menjadi ketua, dan kelas X yang menjadi wakilnya. Acara yang bertujuan untuk memperkenalkan sekaligus kampanye kandidat ketua OSIS yang baru ini, dimulai dengan perkenalan dari masing-masing kandidat Caketos dilanjutkan dengan Orasi. Situasi memanas disaat sesi tanya jawab yang diajukan oleh audiens, dikarenakan sengitnya persaingan dan keuletan dari masing-masing kandidat yang saling jual beli serangan. “Berusaha untuk merekrut anggota yang berkualitas”, begitu salah satu visi kandidat pertama, Ilham Fauzan,
Dan visi dari Yusuf Al khoir, sebagai kandidat kedua, “Meningkatkan kualitas rohani”, tidak kalah serunya saat keduanya menyampaikan visi dan misinya secara bergiliran dalam orasi keduanya. Acara orasi ini akan berlanjut pada jenjang Pemilihan umum yang akan dilaksanakan satu bulan ke depan. Acara ini diharapkan dapat menguatkan sikap nasionalisme dan rasa persatuan siswa SMK ITSI.
SMK ITSI SOLOPEDULI adalah sekolah yang berdiri dibawah yayasan SOLOPEDULI. SOLOPEDULI sebagai lembaga zakat skala provinsi, yang bergerak dalam penghimpunan dana zakat, infak dan sedekah (ZIS) untuk disalurkan kepada kaum Dhuafa atau yang berhak menerimanya, salah satu penyaluran dana ZIS-nya untuk operasional proses belajar mengajar di SMK ITSI,
Direktur Fundraising SOLOPEDULI, Tri Waluyo menyampaikan "Saat ini yang menjadi kendala adalah bangunan sekolah yang masih menyewa, kami berharap rencana pembangunan sekolah ini dapat berjalan lancar, tentunya kami membutuhkan partisipasi dari masyarakat untuk pembangunan gedung sekolah, walau membutuhkan dana yang besar tetapi donasi-donasi yang dikumpulkan dari masyarakatlah yang akan mewujudkan rencana pembangunan sekolah, kami memohon support dan doanya dari masyarakat, mudah-mudahan rencana pembangunan gedung sekolah dapat berjalan dengan lancar" (Diyah)
