SOLOPEDULI.COM, SUKOHARJO - Warga Dukuh Gabusan RT 01 dan RT 02 desa Sonorejo Sukoharjo menyerahkan bantuan untuk para korban gempa tsunami Palu-Donggala melalui SOLOPEDULI. Bantuan diserahkan pada hari Rabu (3/10). Bantuan berupa 24 dus mie instan dan air mineral diserahkan langsung oleh perwakilan warga di Dukuh Gabusan Desa Sonorejo Sukoharjo.
Salah satu warga Desa Gabusan Bapak Heri menyampaikan bencana alam gempa bumi dan tsunami yang menguncang Palu - Donggala telah menggunggah empati banyak pihak, salah satunya dari warga Desa Sonorejo. Kami berharap bantuan ini bisa sedikit membantu meringankan penderitaan para korban tsunami Palu-Donggala. Semoga para korban diberi kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi bencana yang terjadi,” terang Heri kepada SOLOPEDULI.
Direktur Program SOLOPEDULI yang saat ini berada di Palu-Donggala, Wahyu Wahnuri menyampaikan kondisi para korban di Posko SOLOPEDULI di SD IT Al Fahmi Jl.Gelatik Kecamatan Palu Selatan Kota Palu masih trauma. "Mereka terus was-was dengan suara-suara keras dan goncangan, kami senantiasa memohon doa dan supportnya dari masyarakat Indonesia," terang Wahyu pada wawancaranya.
Kepala SOLOPEDULI cabang Sukoharjo Sumarno menyampaikan kami mengucapkan banyak terima kasih kepada warga Gabusan RT 01 dan RT 02 yang telah menyalurkan bantuannya untuk korban gempa tsunami di Palu-Donggala. "SOLOPEDULI akan terus melakukan penggalangan dana secara masif dan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama membantu para korban. Bantuan yang kami salurkan berupa bantuan dapur umum, air bersih dan obat-obatan maupun untuk rescue, relief dan recoveri paska bencana. Penyaluran bantuan kita lakukan sesegera mungkin agar para korban bisa segera mendapatkan penanganan dan bantuan yang layak. Mari bersama kita salurkan bantuan untuk saudara-saudara kita di Palu-Donggala. Penggalangan dana bisa disalurkan melalui SOLOPEDULI diseluruh kantor cabang Soloraya maupun di Semarang. Untuk memudahkan layanan donasi bagi para donatur, kami juga membuka layanan transfer khusus bagi korban tsunami Palu-Donggala,” jelas Sumarno kepada tim media pada 5/10.