SOLO - Di temani oleh 2 kakaknya, Handini Sarinati (12 tahun) telah dirawat selama 4 minggu di Rumah Sakit. 1 Minggu dirawat di RSUD Kebumen, dan 3 minggu di RSUD Moewardi Solo.
Saat ini, Handini sulit berjalan, pada punggung ada luka yang masih belum kering. 6 bulan lalu Handini jatuh dari sepeda, sempat dirawat dan sembuh, tetapi sekitar 3 bulan yang lalu Handini kembali jatuh dari kamar mandi yang mengakibatkan saraf pada kaki bermasalah sehingga sampai sekarang masih dalam proses penyembuhan. Selain saraf, Handini juga terindikasi ada infeksi dan TB tulang.
Handini adalah warga Dusun Bandung Sungada, Desa Bandung, Kecamatan Kebumen, Kabupaten Kebumen. Handini mempunyai 7 saudara, Handini sendiri anak yang ke enam. Ibu Handini saat ini bekerja sebagai TKI di Malaysia, sedangkan ayahnya sudah lama hilang kontak.
Handini tinggal bersama enam saudaranya. Ibu Handini mengirimi uang hanya untuk keperluan sekolah saja, sedang untuk keseharian kakak-kakak handini yang bekerja, namun dari hasil kerja kakaknya hanya bisa mencukupi untuk kebutuhan sehari hari.
Pada Senin 1 April 2019, SOLOPEDULI memberikan santunan kepada Handini. Muhammad Aji selaku kakak Handini mengucapkan terima kasih atas bantuannya. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami, kami memohon doa untuk kesembuhan adiknya Handini, ungkap Aji kepada SOLOPEDULI.
Perwakilan dari SOLOPEDULI, Eka Bayu berharap Handini bisa segera sembuh dan bisa beraktivitas normal kembali. Semoga bantuan yang diberikan bermanfaat bagi Handini. Kami sedang menggalang dana untuk kesembuhan adek Handini, Semoga dana bisa segera terkumpul dan bisa segera disalurkan untuk adek Handini. Silahkan bagi donatur yang ingin berpartisipasi donasi bisa menghubungi SOLOPEDULI, jelas Eka kepada tim media SOLOPEDULI