BANTEN - 1 tahun sudah gempa tsunami menerjang Banten, korban terdampak tsunami hingga saat ini masih menerima pendampingan dari SOLOPEDULI. Para korban terdampak yang menerima bantuan kapal mendapatkan pendampingan dalam bentuk Kajian Bareng Nelayan.
SOLOPEDULI memberikan materi keuangan mikro agar para peserta bisa mengelola keuangan dan juga materi spiritual tentang keutamaan seorang muslim untuk saling mengingatkan dalam kebaikan. Pendampingan telah dilakukan rutin di Kp.Kalapa Koneng dan Kp Camara Ds Banyuasih Kecamatan Cigeulis Banten selama hampir 1 tahun ini.
”Kami senang, kami masih didampingi SOLOPEDULI, jadi kalau ada kendala dalam usaha masih bisa bertanya-tanya dan minta bantuan,” ungkap Sholeh yang merupakan salah satu peserta. Ia dan teman-teman kelompoknya merasa sangat terbantu dengan bantuan kapal dan peralatan nelayan dan pendampingan usaha.
”Alhamdulillah, perekonomian disini sudah membaik, walau masih perlu pendampingan, tapi tetap kami lakukan agar perekonomian dan mental mereka lebih kuat,” ungkap salah satu relawan SOLOPEDULI, Sirajudin pada 6/12.
Direktur Utama SOLOPEDULI, Sidik Anshori menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk membantu para korban terdampak hingga dirasa siap dilepaskan. Penguatan tersebut diwujudkan dengan memberikan pendampingan perekonomian dan pendampingan spiritual berupa materi-materi agama.