Surakarta - SOLOPEDULI kembali menunjukkan komitmennya dalam aksi kemanusiaan dengan menggelar acara Walk of Charity, Ahad (13/10/2024), di area Car Free Day (CFD) Slamet Riyadi, Surakarta.
Acara jalan sehat ini merupakan bagian dari rangkaian Milad ke-25 SOLOPEDULI dengan mengusung tema “Tumbuh Menumbuhkan.” Kegiatan ini diadakan sebagai bentuk dukungan kepada saudara-saudara di Palestina dan menjadi puncak dari peringatan selama tiga hari sejak 11 Oktober lalu.
Dalam kegiatan ini, SOLOPEDULI menggandeng beberapa mitra sosial untuk berkolaborasi, memberikan layanan dan dukungan kepada masyarakat yang hadir.
Rumah Sakit Umi Barokah (RSUB) menyediakan layanan cek kesehatan gratis, meliputi cek tensi darah, gula darah, serta konsultasi kesehatan. Kolaborasi ini bukan kali pertama bagi RSUB dan SOLOPEDULI.
"Sebelum-sebelumnya, kami juga cukup sering berkolaborasi dengan SOLOPEDULI dalam rangka penyerahan donasi dari kegiatan yang kami selenggarakan. Semoga kedepannya kita bisa terus berkolaborasi dalam kebaikan lebih banyak lagi," ujar Suci, Public Relation RSUB.
Tidak hanya itu, Palang Merah Indonesia (PMI) Surakarta juga turut ambil bagian dengan mengadakan aksi donor darah, yang disambut antusias oleh peserta dan pengunjung CFD. Aksi kemanusiaan ini diharapkan dapat memberikan manfaat ganda, baik bagi mereka yang membutuhkan darah di sekitar wilayah Surakarta maupun untuk mendukung perjuangan di Palestina.
Komunitas Barbershop Surakarta turut serta menyemarakkan acara dengan membuka booth cukur rambut gratis. Agus, salah satu anggota Komunitas Barbershop Solo Raya, mengaku senang bisa terlibat dalam kegiatan ini.
"Senang bisa turut serta dalam kegiatan amal untuk Palestina yang diadakan oleh SOLOPEDULI. Orang-orang begitu antusias potong rambut di sini sambil berinfaq seikhlasnya untuk membantu saudara-saudara di Palestina," tuturnya.
Kegiatan Walk of Charity yang dimeriahkan dengan kolaborasi berbagai mitra sosial ini menjadi wujud nyata dari semangat "Tumbuh Menumbuhkan" yang diusung dalam Milad ke-25 SOLOPEDULI, menunjukkan bahwa sinergi antar lembaga dan komunitas dapat menjadi kekuatan untuk menciptakan lebih banyak aksi kemanusiaan di masa depan.
