SOLOPEDULI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu berprestasi melalui program Beasiswa Anugrah Solopeduli.
Pada Kamis–Jumat, 11–12 September 2025, SOLOPEDULI melalui Tim Program melaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama penerima manfaat Beasiswa Anugrah Solopeduli jalur perguruan tinggi. Kegiatan ini dihadiri oleh penerima manfaat beasiswa dan Chief Program Officer SOLOPEDULI, Sutarno, yang berlangsung di Ruang Tamu Kantor Pusat SOLOPEDULI, Karanganyar.
dok.humas: MOU nan tim Program bersama penerima manfaat Beasiswa Anugrah Solopeduli
Program Beasiswa Anugrah Solopeduli ini diperuntukkan bagi anak-anak mustahik, khususnya dari kalangan kurang mampu berprestasi. Tidak hanya menanggung biaya pendidikan, program ini juga memberikan fasilitas asrama serta biaya hidup selama menempuh perkuliahan. Setiap tahun, SOLOPEDULI rutin menyalurkan beasiswa ke sejumlah kampus di wilayah Solo Raya, termasuk Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta.
Pada bulan Agustus 2025 lalu, melalui seleksi ketat, dua mahasiswa resmi terpilih sebagai penerima manfaat Beasiswa Anugrah Solopeduli dan melanjutkan pendidikan di Program Studi Manajemen Zakat dan Wakaf, UIN Raden Mas Said Surakarta. Mereka adalah:
1. Zufar Ananda Masykuri (19), anak keempat dari tujuh bersaudara. Zufar sebelumnya telah menempuh kuliah semester dua di UIN, namun sempat terkendala biaya. Dengan adanya beasiswa ini, ia kembali dapat melanjutkan pendidikannya.
2. Aisya Wadaniyah Naila Skha Fadliya (19), yang sempat menunda kuliah (gap year) karena keterbatasan biaya. Ayahnya bekerja sebagai guru honorer dengan penghasilan di bawah satu juta rupiah per bulan, sementara ibunya berjualan makanan di depan rumah.
Keduanya memiliki semangat yang sama, yakni meringankan beban orang tua sekaligus mewujudkan cita-cita melalui jalur pendidikan tinggi. Dengan adanya Beasiswa Anugrah Solopeduli, mereka berharap dapat terus berkarya dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat di masa depan.
Saat ini, kedua penerima manfaat telah resmi menjalani perkuliahan dan juga mendapatkan bimbingan secara spiritual dari SOLOPEDULI.(snk)
