Sebagai unit program SOLOPEDULI yang berfokus pada penguatan pendidikan dan karakter remaja, SMK IT Smart Informatika Surakarta berkolaborasi dengan Program Studi Psikologi Universitas Tiga Serangkai Surakarta menyelenggarakan Program Konselor Teman Sebaya untuk meningkatkan literasi kesehatan mental sekaligus membekali siswa keterampilan dasar konseling (13/11/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan SOLOPEDULI dalam menghadirkan lingkungan belajar yang aman, suportif, dan peduli terhadap kesehatan psikologis.
Pelatihan yang berlangsung di Aula SMK IT Smart Informatika Surakarta tersebut menghadirkan dua narasumber profesional dari Universitas Tiga Serangkai, yakni Kusnulia Rosita, S.Psi., M.Psi., Psikolog dan Su’ad Jauharoh, S.Psi., S.Pd.I., M.A. Kedua pemateri memiliki pengalaman mendalam dalam intervensi psikologis, pendidikan, serta pengembangan remaja. Kegiatan ini dirancang komprehensif melalui penyampaian teori, diskusi interaktif, studi kasus, hingga praktik konseling dengan metode roleplay.
Materi pelatihan mencakup pengenalan prinsip dasar konseling remaja, peran dan batasan konselor teman sebaya, serta pentingnya etika dalam konseling, seperti kerahasiaan, empati, tidak menghakimi, dan profesionalisme. Para siswa juga dibekali keterampilan personal yang penting dimiliki seorang konselor, seperti komunikasi efektif, mendengarkan aktif, stabilitas emosi, kepekaan terhadap keberagaman pengalaman remaja, serta sejumlah teknik dasar konseling seperti attending skills, paraphrasing, probing, dan summarizing.
dok.humas: Praktik konseling yang dicontohkan oleh Kusnulia Rosita, S.Psi., M.Psi., Psikolog dan Su’ad Jauharoh, S.Psi., S.Pd.I., M.A
Setelah sesi teori, para siswa langsung mempraktikkan kemampuan konseling melalui simulasi kasus yang relevan dengan situasi yang sering terjadi di lingkungan sekolah. Metode roleplay ini membantu meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan empatik siswa, sekaligus mempertajam ketepatan mereka dalam merespons kebutuhan teman sebaya. Antusiasme para siswa tampak tinggi, dan banyak siswi menyampaikan bahwa pelatihan ini membuka wawasan baru dan membuat mereka lebih peka terhadap kondisi psikologis teman-temannya.
Perwakilan Tim Pengabdian kepada Masyarakat Program Studi Psikologi Universitas Tiga Serangkai menyatakan bahwa program ini merupakan wujud komitmen untuk memperluas edukasi kesehatan mental ke tingkat sekolah menengah. Sementara itu, pihak SMK IT Smart Informatika Surakarta mengapresiasi kerja sama tersebut dan menilai bahwa keberadaan konselor teman sebaya akan mendukung terciptanya lingkungan sekolah yang lebih inklusif dan responsif terhadap isu kesehatan mental siswa.
Melalui terselenggaranya program ini, Universitas Tiga Serangkai dan SOLOPEDULI menegaskan komitmen bersama dalam memberikan dampak nyata bagi masyarakat, khususnya dalam pemberdayaan remaja dan peningkatan kesiapsiagaan sekolah terhadap isu psikologis. Program Konselor Teman Sebaya ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat kompetensi siswa serta menghadirkan lingkungan belajar yang sehat secara psikologis.(snk)
