Boyolali-Solopeduli kembali mengadakan Solo Cinta Yatim (SCY). Sore itu semua anak-anak yatim berkumpul di Dk. Potrowanen, Donohudan, Ngemplak, Boyolali untuk Acara Buka Bersama dan Pembagian bingkisan untuk 50 anak yatim di luar panti se-kecamatan Ngemplak, Boyolali (2/07). Acara yang direncanakan untuk memberikan keceriaan bagi anak yatim ini dimulai pukul 16.30 WIB, diawali dengan pembacaan ayat suci Al quran kemudian dilanjutkan dengan sambutan ketua panitia dan perwakilan dari Solopeduli. Penyerahan bingkisan secara simbolis diberikan kepada anak-anak yatim yang sudah menunggu saat-saat bahagia itu. Ust. Rosyid menyampaikan tausiyah untuk menambah wawasan keilmuan bagi anak-anak sampai menjelang buka puasa. Setelahnya adzan berkumandang, semua anak yatim menikmati hidangan buka dan dilanjutkan pembagian bingkisan anak yatim untuk semua yang hadir adalam acara tersebut.

Menurut salah satu penerima manfaat bingkisan SCY, Wahyu, kelas VI SD Donuhudan, menceritakan tentang kondisi keluarganya. Sang ibu sudah meninggal sejak wahyu berumur 9 tahun karena menderita sakit gula. Wahyu datang ke lokasi pembagian tidak ditemani siapa-siapa, hanya berbekal keberanian ia datang memenuhi undangan untuk menerima bingkisan. Perasaan senang dan gembira setelah Solopeduli memberikan bingkisan dan uang saku.

Lain cerita dengan Dadang (10) yang sudah ditinggal ayahnya sejak kelas 1 SD. Dadang sangat butuh figur seorang ayah dalam hidupnya namun karena takdir ia yang kini sekolah kelas V SD harus tinggal bersama ibunya. Inilah sepenggal kisah anak yatim di luar panti yang butuh uluran tangan dari kita untuk membuat mereka ceria di Ramadhan kali ini dengan memberikan bingkisan SOLO CINTA YATIM.